Akar gigi = jenggotan

Akar gigi = jenggotan

Monday, December 15, 2008

Thank W

“Gue suka kalo melihat orang berbuat baik, dan mungkin kita juga suka orang yang berbuat baik, trus Tuhan menyanyangi orang berbuat baik. Maka berbuat baiklah karena ketika kita berbuat baik, itu sama halnya menyayangi diri sendiri dulu sebelum di lihat oleh orang lain.”

Tulisan ini gue dedikasikan buat teman, kawan, sahabat atau entah apa namanya itu yang baru menikmati hari ulang tahun. Karena setiap gue menyebutnya, selalu saja penggambarannya kurang. Sebut saja namanya W, sekarang ia masih kuliah di daerah jakarta. Dan ia punya beberapa kelebihan, salah satunya bentuknya yang bulet dengan pipi yang aduhai tembem. Rambutnya yang panjang terurai dengan warna hitam pekat, terlihat lebih menarik jika dilihat dengan tawanya. Menurut gue, W ini termasuk salah satu wanita yang diciptakan sebagai orang baik tapi bukan karena dia menarik dan chubby terus gue bilang baik. Toh semua orang punya persepsi sendiri tentang baik dan buruknya seseorang.

Thanks W

Malam yang ditemani musik Queen bersama love my life, bohemian rapshody dan beberapa lagu lainnya di Planet Hollywood daerah Gatot Subroto. Terlihat W dan R yang ditemani wine, dan IR bersama segelas birnya sedang bercengkrama dengan tawa. Tetapi IR dan begitu juga R tahu bahwa sebenarnya W ini tidak tertawa.

Di meja itu, SE selalu menyala. Entah itu sms atau telpon sekalipun. Dan saat beberapa teman telah datang. Saat itu pula W selalu beranjak dari kursinya. Tampak dari raut wajahnya menandakan tawa yang disembunyikan.

Tepatnya tengah malam, ia menerima sms lagi tetapi situasi itu mampu dimeriahkan oleh teriakan sekeliling. Dan IR siap membidikan kamera ketika W menaiki kursinya. Orang di sekeliling berteriak Happy Birthday bersama tepukan tangan. Sebuah lilin diatas tar siap untuk di tiupkan. W begitu ingin menumpahkan bahagianya, namun hanya tersenyum malu dengan tawa yang tidak sepenuhnya.

Dan Horreeeee.....happy Birthday.... happy Birthday.. happy Birthday to You.

Sebagai hari pentingnya, W mengeluarkan kebahagiaan. Menumpahkan rasa, memberikan senyum pada teman dan para seisi bumi. Doa dalam hatinya tetap terpanjat demi hari baik dan menjalani hari-hari lebih baik ke depan di mulai hari ini dahulu.

Melangkahlan kaki keluar dari Planet Hollywood sudah pukul 01.30 wib. Secara cepat memegang kendali dengan manuver hebat, meluncurlah sebuah Honda Jazz menapaki jalanan kota yang lengang menggapai teriakan. Beberapa gedung pencakar langit terlihat padam sebagian. Polisi sepertinya sudah terlelap dengan buaian hasil tadi siang. Atau mungkin mereka berpesta seperti kami. Teriak-teriak di jalanan seperti pengamen mengais rejeki.

Tampak W duduk di samping R yang sesekali memandangi handphone SE-nya. Ia masih kurang terima dengan isi sms yang baru diterimanya. Hari istimewa sedikit gagal, namun tetap memberikan yang terbaik untuk teman-temannya. Terkadang ia terdiam lalu terhenyak kemudian berteriak karena godaan R yang terus membawa ke suasana riang untuk mengikuti alunan dari tape mobilnya.

Saat tiba di salah satu tempat, sebut saja Cleos yang berada di daerah kemang. W dengan cepat menengguk minuman kembali. IR dan R sepertinya ingin melahap juga, namun sepertinya R berpikir sama. Jika ia menengguk dengan sangat, nanti bersama siapa akan pulang dengan cara sempoyongan. Dan mungkin setan-setan disekeliling akan memanfaatkan kemudian. Beberapa kali IR di tawarkan, tapi tetap menolaknya. Bukan IR tak mau tapi ia masih ingin menjaga sampe tempat dimana mereka biasanya tidur, untuk malam itu supaya IR tenang sampai rumahnya. Dan semua bisa teratasi oleh W dengan cara yang menyenangkan.

Seperti membuat tagline atau beberapa copy dengan sub copy dan bisa juga storyline. Selalu saja ada revisi demi memberikan kepuasan bagi klien dan pembacanya. Seperti juga hidup, tetap ada revisi untuk menjadi lebih baik. Dan kita selalu tidak pernah puas untuk menjadi baik. Happy day W.

Desember 08

Setelah melewati malam yang berubah menjadi pagi

No comments: