Akar gigi = jenggotan

Akar gigi = jenggotan

Wednesday, July 9, 2008

Instant Bukan Cuma Mie

Ingatanku lari ke masa belajar naik sepeda motor, dimana semuanya ingin terlihat mahir dalam mengendalikan kendaraan itu. Dengan cara sedikit menarik gas yang ujungnya di bilang ugal-ugalan. Semua ingin instant, belajar sedikit tapi sombongnya terlalu banyak. Waktu itu saya tak perduli orang berkata apa, toh saya mah “enjoy for my life”. Ngapain gw pikirin, orang gw ga ganggu mereka. Itu ada dalam benak saya waktu itu. Akan tetapi, jika dipikirkan lebih matang, sebenarnya saya mengganggu mereka. Satu contoh, suara knalpot yang terdengar bising.

Sama halnya ketika saya mulai mengenal wanita. Satu masa dimana saya ingin terlihat seperti jagoan yang berjuang demi sang pasangan. Semua terlihat instant, ya sebut saja perubahan dalam kebiasaan “sifat” yang pastinya berubah begitu cepat. Dan akhirnya, komitmen itu juga cepat karena saya kembali ke sifat semula.

Lain halnya dengan tanggung jawab. Ia tak bisa dipaksakan apalagi dibuat instant, karena dia terlahir dari pilihan kita untuk menjadikan sebuah karakter. Ketika semua telah mempunyai tanggung jawab yang baik, kelak semuanya akan bisa diselesaikan.

No comments: